Oleh : Dian Yanuar
( Forum Literasi Muslimah Bogor )
Warga kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) digegerkan dengan kasus pembunuhan terhadap bocah SD bernama Nizam (6). Korban sempat dinyatakan hilang dan ditemukan dalam kondisi tewas didalam karung pada kamis (23/08/2024) pelaku pembunuhan merupakan ibu tiri korban. Sebelum dibunuh korban sempat dikunci diluar rumah dalam keadaan hujan deras semalaman dan tidak diberi makan. Alasan pelaku membunuh korban adalah lantaran cemburu kasih sayang suaminya lebih besar kepada korban dibandingkan dengan anaknya (Tribunnews, 26/08/2024).
Sungguh sangat ironi potret sosial keluarga dalam sistem kapitalis sudah sangat rusak. Saat ini nyawa manusia seperti tidak ada harganya. Hanya gara-gara masalah sepele nyawa bisa menjadi taruhannya. Bahkan seorang ibu yang seharusnya menjadi seorang pelindung bagi anaknya justru malah menjadi seorang pembunuh yang keji. Tak ada rasa bersalah ataupun penyesalan dalam hatinya yang telah menghilangkan nyawa seseorang. Fungsi keluarga yang seharusnya menjadi tempat aman dan nyaman bagi pertumbuhan dan perkembangan anak sudah tidak bisa diharapkan lagi pada sistem sekarang ini. Kehidupan masyarakat yang sekuler memisahkan agama dari kehidupan telah membuat kehidupan malah semakin rusak. Kurangnya keimanan telah membuat orang sulit untuk mengendalikan rasa marahnya, mereka dengan mudah melampiaskan rasa marahnya dengan cara melanggar syariat. Seolah-olah mereka lupa dengan dosa dan kelak perbuatannya akan dipertanggung jawabkan dihadapan Allah SWT.
Tentunya hal ini tidak boleh dibiarkan terus menerus terjadi. Dibutuhkan solusi yang tepat supaya bisa menjaga keamanan serta kenyamanan dalam keluarga. Yang paling penting dalam hal ini adalah ketakwaan individu yang akan mendorong seseorang agar mereka bisa mengontrol emosinya dengan cara yang benar sesuai dengan syariat islam, adanya kontrol masyarakat agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.
Tidak hanya cukup dengan ketakwaan individu dan kontrol masyarakat saja tetapi juga butuhnya peran negara. Negara memiliki perang sangat penting yaitu negara bisa mengatur masyarakat agar mereka bisa berprilaku yang benar dalam kehidupannya sesuai dengan apa yang telah Allah SWT perintahkan. Supaya kehidupan harmonis, aman, dan nyaman dalam keluarga bisa terwujud, bahkan tidak hanya kehidupan keluarga, kehidupan masyarakat dan negara pun akan merasakan hal yang sama.
Wallahualam bissowab.